Menghitung Traverse (Poligon) Tertutup
dari raw data menggunakan Terramodel
Dalam kesempatan kali ini saya coba membuat tutorial menghitung traverse (polygon) menggunakan terramodel. Saya coba menjelaskan menggunakan raw data Leica format GSI16. Lihat gambar dibawah ini ilustrasi pengukurannya. Silahkan Download file GSInya di sini
Kita mempunyai Titik ikat (Kontrol) Titik E, D, dan C dengan koordinat sebagai Berikut :
Titik X Y Z Desc
E 417701.724 9551256.441 57.467 E
D 417709.727 9551233.190 57.072 D
C 417716.229 9551208.952 53.573 C
1. Langkah pertama kita buka dulu program Terramodelnya
2. Pilih File-New, tulis nama file nya misalnya traverse.pro kemudian klik save
3. kemudian kita masukkan raw data nya dengan memilih File-Download/Import-Geocomp Leica GSI_i
Kemudian kita pilih raw datanya kemudian Next:
Setelah akan muncul view raw data yang telah kita pilih tadi kemudian next :
Kemudian kita setting raw datanya, pada kolom level pilih Primary Control dengan cara dropdown tanda panahnya. Ini maksudnya kita menetukan kualitas ukuran sampai orde tertinggi ada Primary, Secondary dan Tertiary . Kita bisa mengubah settingan ini sesuai kebutuhan pada menu setting. Kemudian pilih next.
Kita akan melihat Summary Reportnya kemudian pilih import, muncul dialog baru pilih finish
Setelah itu akan muncul dialog seperti dibawah ini untuk merename point-point yang ada di raw data yang sudah kita import tadi. Ini muncul di karenakan pada saat pengambilan data pada TS mungkin kita salah memasukkan nama point sehingga Terramodel dapat membaca dengan ukuran Jarak dan sudut yang sama tapi nama pointnya berbeda, tetapi kalau kita sudah benar memasukkan code pointnya pada saat pengambilan data TSnya dialog ini tidak akan muncul.
Kita check aja leave both point alone dan Apply All kita akan edit nanti di menu raw data editor (RDE) pilih OK
4. Masuk pada bagian Raw Data Editor (RDE)
Diatas merupakan struktur raw data pada Terramodel. Pada RDE ini data dapat di edit dengan mudah seperti kita mengedit pada MsWord dengan fasilitas undo, copy, paste dll. Kita pun dapat membuat raw data sendiri misal kita pake alat Teodolit T2 atau T0. (hari Gini Pake Teodolith…Hehehe). Pada report dibawahnya kita dapat melihat tanda cross merah X ini menunjukan data kita masih belum benar sesuai format data yang di buat Terramodel atau bisa dilihat di Tab Warning. Module RDE ini akan otomatis menghitung dan terhubung dengan view CAD plan setelah kita edit. Coba kita close dulu RDE nya dan lihat tampilan awal Plan CAD sebelum di edit raw datanya. Jangan lupa di save terlebih dahulu.
5. Kita buka kembali menu Raw Data Editor (RDE) dengan cara pilih edit – raw data editor
Sekarang kita edit Raw Datanya. Cari point C0 dan D0 yang muncul di awal sebelum RDE muncul,
Kita ganti C0 dengan C, dan D0 dengan D delete saja angka 0 nya, kita ingat bahwa di awal bahwa traverse ini terikat ke Titik C dan D
Pilih yes, otomatis semua point C0 akan berubah menjadi C, sama juga untuk point D0.
Kemudian kita hapus saja data yang tidak kita perlukan untuk penghitungan traverse ini
Hapus koordinat pada point-point hasil ukuran yang terekam pada raw data GSI16 karena pada pick point nya saya menggunakan koordinat akan lebih mudah apabila kita menggunakan set-0 pada Total Station untuk pengambilan data sudutnya. Point-point tersebut yaitu D1,D2,D3,D4, C1,C2,C3,C4,C5 kecuali point C,D,E. Point C, D, dan E kita ganti nilainya dengan Koordinat Fix di atas tadi.
Setelah kita edit raw datanya kita akan melihat report di bawah nya tanda X merah
Least squares primary level with maximum shift of 0.009 converged in 2 iterations, see "Tolerance failures", see "O-C's"
Kemudian lihat detail report nya dengan pilih menu report diatas
Centang Report yang akan di tampilkan, kita pilih Traverse dan Computed Coordinates saja kemudian di OK. Lihat reportnya cukup lengkap bukan?
Kemudian lihat View Plan nya
Terramodel ini bisa menghitung multiple traverse secara simultan pada satu file, baik traverse tertutup terikat sempurna maupun terikat tidak sempurna secara bersamaan sekaligus data topo/Deatilnya, sehingga kita tidak perlu repot untuk memisahkan rawdatanya satu persatu yang terpenting code point jangan sampai salah harus sesuai dengan traverse sebelumnya.
Demikian mudah-mudahan bermanfaat mohon maaf atas kekurangannya hanya sekedar share saja. Tutorial juga dapat di download disini
Salam Survey..
Tutorialnya bisa di download ga?
BalasHapusPermisi om, file raw datanya gak bisa didownload ya?
BalasHapus